Beranda | Artikel
Anjuran Untuk Banyak Tinggal di Rumah - Hadits 1534-1538 - Silsilah Al-Ahadits Ash-Shahihah
Selasa, 20 Maret 2018

Bersama Pemateri :
Ustadz Abu Yahya Badrusalam

Anjuran Untuk Banyak Tinggal di Rumah – Hadits 1534-1538 merupakan kajian Islam yang disampaikan oleh: Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc. dalam pembahasan Kitab Silsilah Al-Ahadits Ash-Shahihah karya Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani rahimahullah. Kajian hadits ini disampaikan pada 02 Jumadil akhir 1439 H / 18 Februari 2018 M.

Kajian Islam Tentang Anjuran Untuk Banyak Tinggal di Rumah – Hadits 1534-1538 – Silsilah Al-Ahadits Ash-Shahihah

Hadits 1535

اِلْزَمْ بَيْتَك

Tinggallah di rumahmu

Hadits ini menganjurkan untuk banyak tinggal di rumah. Terutama dizaman yang banyak fitnah. Yang apabila kita bergaul kita akan terkena kerusakan mereka. Namun tentunya dalam masalah bergaul ini berbeda-beda. Jika dengan bergaul seseorang dapat memberikan perbaikan seperti mewarnai, mengajak orang kepada kebaikan, mendakwahi orang lain, sabar menghadapi gangguan mereka, tentu ini lebih utama.

Diantaranya juga sabda Nabi shallallahu’alaihi wa sallam:

المؤمنُ الذي يخالطُ الناسَ ويَصبرُ على أذاهم خيرٌ منَ الذي لا يُخالطُ الناسَ ولا يصبرُ على أذاهمْ

Seorang mukmin yang bergaul di tengah masyarakat dan bersabar terhadap gangguan mereka, itu lebih baik dari pada seorang mukmin yang tidak bergaul di tengah masyarakat dan tidak bersabar terhadap gangguan mereka” (HR. Bukhari dalam Adabul Mufrad 388)

Oleh karena itu terjadi perbedaan pendapat dalam masalah ini. Sebagian ulama mengatakan bahwa bergaul lebih utama. Sebagian yang lain mengatakan bahwa mengasingkan diri lebih utama. Mereka mengatakan jika kita mengasingkan diri, kita akan selamat dari mengghibah dan dighibah orang, kita akan selamat dari menyakiti orang lain dan yang lainnya. Namun yang rajih dalam hal ini harus diberikan perincian. Syaikh Masyhur mengatakan, jika ketika seseorang bergaul bisa mewarnai dan mengajak orang lain kepada kebaikan, maka orang ini sebaiknya bergaul. Tetapi jika ketika bergaul justru terwarnai, maka yang seperti ini sebaiknya tidak bergaul.

Maka dari itu kita tidak bisa mencela saudara kita yang tidak bergaul. Hal ini bukanlah sesuatu yang tercela. Yang tercela adalah ketika seseorang keluar rumah dan tidak mau mengucapkan salam, tidak mau senyum dan justru malah bermuka masam dan berpaling.

Dizaman yang penuh fitnah ini, sebaiknya kita tidak mengunjungi tempat-tempat yang penuh dengan fitnah.

Simak penjelasan lengkap dan download mp3 ceramah agama tentang Anjuran Untuk Banyak Tinggal di Rumah – Hadits 1534-1538 – Silsilah Al-Ahadits Ash-Shahihah



Artikel asli: https://www.radiorodja.com/30413-anjuran-untuk-banyak-tinggal-di-rumah-hadits-1534-1538-silsilah-al-ahadits-ash-shahihah/